Sejarah MTs Aswaja Bumijawa

Masyarakat di lingkungan Kecamatan Bumijawa kabupaten Tegal merupakan bagian dari masyarakat Indonesia dengan agama islam sebagai agama yang dipeluk oleh sebagian besar komunitas (data yang masyhur 97 %, peny.) yang mendiaminya. Hal yang khusus ini menjadi inspirasi dari keinginan sebagian masyarakat Kecamatan Bumijawa untuk memiliki sebuah institusi pendidikan agama disamping telah memiliki sebuah SMP Negeri.
Inspirasi ini juga termotivasi dengan adanya realitas lebih dari 50 % lulusan SD/MI yang tidak melanjutkan karena orientasi melanjutkan ke sekolah yang plus pendidikan agama islam letaknya jauh, sekaligus juga karena factor biaya.
Dari dimensi realitas social inilah, mengilhami Tokoh-tokoh masyarakat Ulama desa Bumijawa yang terstruktur dalam Yayasan Pendidikan islam “Miftakhul Athfal” Akte Notaris Nomor 12 tanggal 21 September 1995 :
Bapak KH. Akhmad Dardiri
Bapak H. Abu Bakar
Bapak H. Munadirin
Bapak Ust. Akhsinudin
Bapak Munawar
Bapak Noorcholiq, S.Pd
Bapak H. Slamet Masduki
Bapak Makhfudz
Bapak H. Wahidin, B.A

Foto Para Pendiri MTs Aswaja Bumijawa
KH. Akhmad Dardiri, H. Abu Bakar, Ust. Akhsinudin, H. Munadirin

Untuk mengakomodasi keinginan dan cita-cita mulia tersebut dalam bentuk pendirian sebuah institusi pendidikan lanjutan tingkat pertama yang berciri khas Agama Islam dengan nama : MTs Aswaja Bumijawa di bawah naungan structural : Yayasan Pendidikan Islam “Miftakhul Athfal” Bumijawa dengan jalur di bawah Pembinaan Kantor Departemen Agama Kabupaten Tegal. Institusi pendidikan MTs Aswaja Bumijawaini tepatnya berdiri pada hari selasa 22 januari 1995 dengan gedung berdampingan dengan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bumijawa dengan jabatan Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) dipercayakan kepada beliau Bapak Drs. Nurokhim